Jumat, 31 Januari 2014

Silat Tauhid Indonesia Menjadi Pilihan

Padepokan Ilmu Sujud Tenaga Dalam Silat Tauhid Indonesia adalah salah satu padepokan yang mengajarkan cara mengolah tenaga dalam yang ada didalam jiwa manusia untuk divisualisasikan dan diwujudkan untuk menjadi kekuatan fisik ataupun batin manusia. Suatu metode yang nantinya beda dari perguruan tenaga dalam lain karena perguruan ini meneruskan ilmu dari Kanjeng Sunan Bonang Raden Maulana Maqdum Ibrahim yang turun menurun sanad keilmuannya langsung dari Rosulullah Muhammad SAW.

 Awalnya saya masih bingung tentang keilmuan & metode praktek dari Silat Tauhid Indonesia. Tapi rasa bingung itu akhirnya hilang setelah saya bergabung menjadi anggota resmi STI setelah mengikuti Latian Dasar (LatSar) pembekalan 12 Jurus dasar yang nanti sangat berpengaruh dalam belajar Silat Tauhid Indonesia. 

Saya juga bertanya-tanya “apasih & bagaimana sih ilmunya STI ini ? ”. Karena saya baru mengenal STI ini ketika saya masuk di perguruan tinggi Universitas Pembangunan Negeri (UPN) “Veteran” Jawa Timur, Surabaya. Awalnya cuma iseng dan ingin mencari nilai Sistem Kredit Point Mahasiswa (SKPM) untuk tuntutan Kuliah Kerja Nyata (KKN) semester 5 nanti. Tapi dari iseng-iseng masuk STI saya menemukan kecocokan dalam jiwa & hati. 

Tak dipungkiri saya adalah tipe orang yang senang pilih-pilih dan mensurvei dulu dalam memilih suatu hal. Memang saya sudah lama ingin mencari perguruan silat khususnya perguruan tenaga dalam. Dan saya dalam pencarian saya mencari tau tentang puluhan perguruan silat yang diikuti oleh teman-teman saya. Tapi dari semua itu tidak ada satupun yang cocok dihati saya. Ada salah satu perguruan silat di Surabaya yang juga akan saya ikuti tapi ada saja halangan untuk bergabung, tapi dalam STI ini Allah meridhoi saya terbukti saya sangat mudah untuk bergabung dan berlatih.



Ilmu yang diajarkan murni menggunakan pernafasan dan tenaga dalam dalam tubuh kita dibantu dengan Karomah Nur Allah. Karena bagaimana pun setiap manusia sejak lahir memiliki tenaga dalam, tapi mungkin mereka tidak mengetahui cara mengeluarkan / mengexplorasi tenaga dalam mereka. Dan di STI ini kita saat pertama Latsar sudah dibukakan tenaga kita sehingga kita bisa merasakan Nur Ilahi yang muncul ketika kita latian. 


            Dan masih banyak lagi pengalaman yang mungkin kalau ditulis didalam blog ini menjadi banyak halaman. Kalau ada pertanyaan tentang STI juga bisa kontak saya.
Sekian dan salam hormat dari saya Muhajir Sulthonul Aziz anggota STI ranting UPN “Veteran” Jawa Timur, Cabang Surabaya.

4 komentar:

  1. mas mau tanya cabang surabaya dimana ya .
    saya pengen gabung cara nya gi mana

    BalasHapus
  2. Assalamu'allaikum....
    Mas latihannya hari apa ajj dan jam berapa.....?
    Terus biaya pendaftaranya berapa.....??

    BalasHapus